Ketua KI Sumbar Musfi Yendra menyerahkan buku karyanya ke Plt Bupati Padang Pariaman Rahmang. (ist) |
PADANG PARIAMAN, Sigi24.com -- Plt Bupati Padang Pariaman Rahmang, didampingi Kepala Dinas Kominfo Zahirman beserta jajaran, sambut tim Verifikasi Faktual (visitasi) keterbukaan informasi badan publik, kategori Pemerintah Daerah tahun 2024, di ruang Bupati Padang Pariaman kawasan IKK Parit Malintang, Kamis 14/11/2024.
Rahmang menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada KI Sumbar, yang telah menilai Padang Pariaman sebagai salah satu badan publik, yang perlu divisitasi dan masuk nominasi, sehingga Kabupaten Padang Pariaman kembali mencatatkan diri sebagai kabupaten terinformatif di Sumbar.
"Komitmen kita sangat jelas, kita ingin membangun pemerintahan yang transparan dan akuntabel, memberikan informasi seluas-luasnya, sampai tuntas, tak ada yang ditutupi, bahkan sampai gaji bupati dan wakil bupati saja kita publikasikan," sebut Rahmang,
Dan komitmen itu, katanya, terus ditularkan mulai dari pemerintah daerah melalui perangkat daerah, camat, dan bahkan ke nagari-nagari.
"Menyinggung keterbukaan informasi di nagari, kita bahkan menjadi percontohan dan menjadi nagari terinformatif tingkat nasional, yaitu Nagari III Koto Aur Malintang," katanya lagi.
Diteruskannya, terkait silaturahmi dan visitasi ini, pihaknya berharap nantinya jika masih terdapat kekurangan. "Tolong beritahu kami agar kami bisa membenahi untuk menjadi lebih baik lagi," katanya.
"Tentunya kita berharap Padang Pariaman tahun ini akan kembali menjadi kabupaten terinformatif di Sumatera Barat," harapnya.
Rombongan tim visitasi tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Komisi Informasi Sumbar Musfi Yendra, didampingi Komisioner Idham Fadhil, Reza, Rizki beserta tim.
Pada kesempatan itu Musfi menyebutkan, agenda ini merupakan agenda rutin. Monitoring dan evaluasi ini dimaksudkan untuk memotret tingkat kepatuhan badan publik dalam pengimplementasian keterbukaan informasi yang diamanahkan oleh undang-undang.
Sebenarnya Monev ini bukan merupakan sebuah perlombaan. "Namun Kita melihat sejauh mana komitmen yang sudah dijalankan oleh badan publik," kata dia.
"kita melihat Padang Pariaman memiliki komitmen itu. Kita ingin melihat lebih dekat implementasi keterbukaan informasi di PPID Padang Pariaman," sebutnya.
Dia berharap, badan publik yang sudah baik dalam keterbukaan informasi harus menularkan ke semua badan publik yang ada di bawah, untuk memiliki visi yang sama. "Di situlah fungsi kolaboratif kita bersama," ulas dia.
Dilanjutkannya, beberapa hal yang akan dilihat dalam monev ini, anatara lain komitmen pemerintah daerah dalam hal ini penganggaran, pemenuhan fasilitas, pemenuhan daftar informasi, pelaksanaan pelayanan.
Selanjutnya, katanya, koordinasi lintas badan publik, dan terakhir konsistensi dalam menjalankan keterbukaan informasi ini.
Sementara itu Kepala Dinas Kominfo Zahirman menyatakan keyakinannya, bahwa PPID Padang Pariaman Akan menjadi kabupaten terinformatif di Sumbar tahun ini.
"Kita terus menunjukan komitmen dan progres dalam implementasi PPID di Padang Pariaman," ulas dia. (rel/red)