KH Achmad Khambali ketika diskusi dengan Presiden Prabowo Subianto. (ist) |
MEDAN, Sigi24.com -- Kementrian Agama RI saat ini dinahkodai dua orang yang tidak asing lagi dalam kancah politik kebangsaan nasional, semangat keumatan begitu dinamis.
Pasca pelantikan para Menteri, Wakil Menteri, Kepala Badan dan Wakil Kepala Badan oleh Presiden RI H Prabowo Subianto, setidaknya membawa angin segar bagi kehidupan kebangsaan Indonesia yang sangat pluralistik ini. Termasuk salah satunya Kementrian yang mengurusi dan melayani umat beragama.
Ditunjuknya Imam Besar Masjid Istiqlal Prof Dr KH Nasaruddin Umar, MA sebagai Menteri Agama, bersama wakilnya politisi Partai Gerindra yang aktif di dunia dakwah Romo Dr H. Raden Muhammad Syafii, MHum, publik berharap duet tokoh ini mampu membawa Kementrian Agama menjadi lokomotif peradaban umat bangsa dan negara Indonesia yang multikultural ini.
Harapan ini disampaikan salah seorang tokoh kerukunan Sumatera Utara, sekaligus penggiat Majelis Dzikir KH Ahmad Khambali, SE, MSi, saat berbincang dengan media, terkait harapan dan keinginan atas hadirnya dua tokoh umat mengawaki Kementrian Agama ini.
"Kita bersyukur saat ini Kementerian Agama dipimpin dua tokoh umat yang memiliki rekam jejak yang bagus dalam membangun keberagaman Indonesia yang multikultural ini, dan kita berharap kedepannya Kementrian Agama lebih fokus pada peningkatan kualitas layanan kepada seluruh umat beragama, sehingga tidak terjadi lagi kegaduhan di ruang publik, sebagaimana terjadi akhir-akhir ini," ucap Kyai Khambali kepada media, Kamis (31/10).
Menurut Kyai Khambali selaku Pengasuh Majelis Sholawat Ahlul Kirom, umat berharap banyak kepada kedua tokoh yang memimpin Kementerian Agama ini, nantinya melahirkan banyak pemikiran dan konsep dalam membangun semangat kerukunan di tengah keberagaman bangsa Indonesia ini, sehingga pada akhirnya memberikan rasa nyaman bagi seluruh umat beragama.
"Ucapan selamat kami sampaikan kepada Prof KH Nasaruddin Umar dan Romo Syafii, dan berharap membawa suasana baru bagi terciptanya kerukunan antar umat beragama tetap terjaga, terawat dan terbina secara baik," ujar Kyai Khambali yang Juga Ketua Umum Gema Santri Nusa ini. (rel/red)