Pembekalan dan pelepasan mahasiswa PPL UNU Sumbar dari Fakultas Sosial dan Humaniora. (ist) |
PADANG, Sigi24.com – Universitas Nahdlatul Ulama Sumatera Barat menggelar acara pembekalan dan pelepasan mahasiswa Program Praktik Lapangan (PPL) tahun 2024, Kamis 12 September 2024.
Acara ini merupakan tonggak penting bagi mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), dan Program Studi Bahasa Inggris (PBI) yang akan segera terjun ke sekolah-sekolah untuk menjalani masa PPL.
Dalam acara ini, Dekan Fakultas Sosial dan Humaniora, Rifka Zuwanda, S.H., M.H., hadir untuk memberikan arahan dan motivasi kepada mahasiswa, didampingi oleh para dosen dari PGSD dan PBI.
Acara juga dihadiri oleh Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Sumatera Barat, Prof. Dr. Yunia Wardi, Drs., M.Si., yang memberikan pidato resmi mengenai pentingnya PPL sebagai bagian dari proses pembentukan kompetensi guru masa depan.
Wakil Rektor 1, Dr. Ir. Zasmeli Suhaemi, M.P., Wakil Rektor 2, Irwan Febrianto, S.Pi., MM, dan Wakil Rektor 3, Firdaus, S.Sos., M.Si., juga turut hadir untuk memberikan dukungan dan menekankan pentingnya pengembangan karakter, integritas, dan profesionalisme selama mahasiswa berada di lapangan.
Acara ini tak hanya sebagai seremoni pelepasan, tetapi juga menjadi momen bagi para mahasiswa untuk mendapatkan bimbingan terakhir sebelum terjun langsung ke dunia pendidikan, sekaligus sebagai ajang mempererat kolaborasi antara universitas, mahasiswa, dan sekolah-sekolah yang akan menjadi tempat pelaksanaan PPL.
Acara diawali dengan sambutan dari Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Sumatera Barat, Prof. Dr. Yunia Wardi, Drs., M.Si., yang memberikan arahan dan motivasi kepada mahasiswa yang akan menjalani PPL.
Dalam sambutannya, dia menekankan pentingnya menjaga integritas dan profesionalisme selama menjalani masa PPL, karena ini merupakan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan pengetahuan teoretis yang telah dipelajari di bangku kuliah ke dalam dunia kerja yang nyata.
PPL, menurut dia, adalah momen yang sangat berharga bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan praktis dan pedagogis di lingkungan sekolah yang sesungguhnya.
Ia juga menekankan, bahwa pengalaman ini tidak hanya penting untuk mendapatkan pengetahuan dan keterampilan teknis, tetapi juga dalam membentuk karakter, etos kerja, dan sikap profesional yang sangat dibutuhkan dalam dunia pendidikan maupun dalam karir masa depan mahasiswa.
Setelah sambutan dari Rektor, acara dilanjutkan dengan sesi pemaparan materi yang dibawakan oleh tiga narasumber.
Salah satu pemateri yang turut memberikan materi adalah Gingga Prananda, S.Pd., M.Pd. Dalam sesi ini, para pemateri memberikan wawasan yang lebih mendalam terkait persiapan teknis dan mental yang harus dimiliki mahasiswa selama menjalani Program Praktik Lapangan (PPL).
Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek, mulai dari teknik pengajaran yang efektif, manajemen kelas, hingga bagaimana menghadapi tantangan yang mungkin dihadapi di sekolah.
Gingga Prananda secara khusus memberikan penekanan pada pentingnya adaptasi dalam lingkungan sekolah, pengelolaan interaksi dengan siswa, serta strategi membangun komunikasi yang baik dengan guru-guru senior dan staf sekolah.
Sesi ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan dan pemahaman yang mereka butuhkan untuk sukses selama menjalani PPL.
Selama menjalani Program Praktik Lapangan (PPL), mahasiswa diwajibkan untuk mengajar selama tiga bulan penuh di sekolah yang telah ditetapkan sebagai bagian dari program pendidikan mereka.
Selain tugas utama mengajar, mahasiswa juga berperan aktif dalam berbagai kegiatan di sekolah. Mereka terlibat dalam tugas piket harian, membantu pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler seperti olahraga, seni, dan keterampilan, serta turut mengelola fasilitas sekolah seperti perpustakaan.
Mahasiswa juga memiliki peran dalam mendampingi siswa yang mengalami kesulitan belajar, memberikan bimbingan tambahan untuk meningkatkan pemahaman mereka. Selain itu, mahasiswa juga berpartisipasi dalam berbagai kegiatan insidental yang diselenggarakan sekolah, seperti mempersiapkan siswa untuk mengikuti perlombaan, mendampingi siswa dalam kegiatan pengembangan bakat, serta membantu penyelenggaraan acara-acara sekolah, baik yang bersifat akademik maupun non-akademik.
Keterlibatan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk tidak hanya mengasah kemampuan mengajar, tetapi juga memahami secara menyeluruh dinamika kehidupan sekolah dan pengelolaan pendidikan di tingkat dasar maupun menengah.
Jadwal kegiatan Program Praktik Lapangan (PPL) dimulai dengan seremoni pengantaran mahasiswa ke sekolah masing-masing pada tanggal 17 September 2024, yang dipimpin langsung oleh dosen pembimbing lapangan (DPL).
Pada acara ini, DPL memperkenalkan mahasiswa kepada pihak sekolah, termasuk kepada kepala sekolah, guru, dan staf, serta menjelaskan tujuan dan tanggung jawab mahasiswa selama PPL berlangsung.
Pengantaran ini menjadi momen penting karena menandai awal kolaborasi antara mahasiswa dan sekolah dalam berbagai kegiatan pendidikan.
Mahasiswa tidak hanya ditempatkan sebagai pengajar, tetapi juga sebagai bagian dari komunitas sekolah selama tiga bulan penuh. Mereka akan mengikuti semua rutinitas sekolah, mulai dari persiapan pembelajaran hingga keterlibatan dalam kegiatan administrasi, ekstrakurikuler, dan pengembangan sekolah secara umum.
Pengantaran ini menjadi langkah awal bagi mahasiswa untuk mulai beradaptasi dengan lingkungan sekolah, memahami struktur organisasi, serta membangun hubungan yang baik dengan siswa dan tenaga pendidik lainnya. (rel/red)