 |
| Foto bersama usai materi Bimwin di BP4 Lubuk Alung. (ist) |
PADANG PARIAMAN, Sigi24.com -- Bimbingan Perkawinan (Bimwin) nama programnya. Merupakan kolaborasi Kantor Urusan Agama (KUA) Lubuk Alung dengan Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) setempat.
Senin, 5 Agustus 2024, Bimwin diikuti delapan pasang calon pengantin (Catin) di lingkungan KUA Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman.
Kepala KUA Kecamatan Lubuk Alung Kasmir menyebutkan, Bimwin ini sengaja dilakukan, adalah untuk validasi data nikah secara Islam.
"Bimwin sengaja kita gelar menjelang Catin melangsungkan ijab kabul, mendatangkan narasumber dari berbagai kalangan," kata dia.
Kasmir yang didampingi Ketua BP4 Lubuk Alung Erianto Tuanku Sutan Simarajo, Ketua BP4 Padang Pariaman Sutan Yardi, dan pengurus BP4 lainnya minta Catin untuk melakukan kewajiban secara Islam.
"Yang buku nikahnya dari KUA, harus shalat dan pandai mengaji. Bagi yang belum pandai mengaji, usahakan belajar secepatnya," kata dia.
Menurut Kasmir, untuk mewujudkan keluarga bahagia, sakinah, mawadah, warahmah penting landasan agama dalam membina rumah tangga.
"Judi online yang marak hari ini di tengah masyarakat, adalah musuh bersama. Dan ini sangat dilarang dalam agama. Haram hukumnya judi, dalam bentuk apa pun juga," tegas Kasmir.
Dia mengajak Catin untuk bersama-sama menghentikan dan menjauhi judi ini.
"Judi merusak rumah tangga, merusak perekonomian. Mari kita lahiran kegiatan positif, untuk membangun keluarga bahagia," ulas dia.
Narasumber, AD Tuanku Mudo menyampaikan pentingnya pendidikan agama sebelum, dan setelah perkawinan.
"Pondasi dasar membina keluarga bahagia, adalah dengan menyinari rumah tangga lewat shalat dan sering membaca Quran," kata dia.
Quran, katanya, adalah petunjuk bagi umat manusia. Seluruh persoalan, semua masalah hidup dan kehidupan, ada solusinya di dalam kitab suci umat Islam tersebut.
Pewarta: Damanhuri
