 |
| Diskusi hingga tengah malam sejumlah tokoh politik Padang Pariaman dengan Bupati Suhatri Bur. (ist) |
PADANG PARIAMAN, Sigi24.com --- Diskusi politik memang paling asyik dan seksi untuk dibahas di kalangan politisi. Apalagi soal politik Pilkada, akan tak terasa hari ini berjalannya.
Pilkada serentak memang November mendatang. Tetapi, gendang helat itu telah ditabuh sejak awal tahun ini.
Di Padang Pariaman, Bupati Suhatri Bur dipastikan maju kembali. Memimpin daerah bekas gempa 2009 ini untuk periode 2024 - 2029.
Di samping dukungan penuh dari masyarakat Padang Pariaman, Aciak, begitu Suhatri Bur akrabnya di tengah masyarakat, dapat dukungan yang luas dari banyak tokoh masyarakat ranah dan rantau.
Rabu, 10 Juli 2024, Ketua DPD PAN Padang Pariaman ini terlibat diskusi panjang dengan sejumlah tokoh politik daerah ini.
Tak terasa letih. Padahal, Suhatri Bur baru mendarat Selasa sore, lanjut kegiatan di TWT, terus berkegiatan di Lubuk Alung, bersambung dengan sejumlah tokoh politik ini.
Belum sempat ganti baju dari pagi. Belum pulang ke rumah. Kekuatan fisik Suhatri Bur memang luar biasa. Baginya, sepanjang membahas Padang Pariaman untuk lebih baik, berhabis hari dan malam tak mengherankan.
Di sebuah kafe di Kota Pariaman, diskusi politik, yang kalau di Piaman sering disebut sebagai ota lapau.
Ya, diskusi panjang. Banyak yang serius dan tentunya menjadi acuan untuk langkah kedepan dalam percaturan Pilkada itu sendiri, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Padang Pariaman.
Ada Faisal Arifin Rangkayo Majo Basa, mantan Ketua DPD Golkar dan DPRD Padang Pariaman. Ada Zulbahri, pengacara terkenal dan tokoh politik hebat di Padang Pariaman.
Hendri Gusvira, Seven Boy Bandaro Rajo Bungsu, Oyong Liza Piliang pun ikut nimbrung dalam percaturan hangat itu.
Kondisi politik Pilkada, apapun itu bentuknya, Suhatri Bur harus kembali memimpin Padang Pariaman.
Zulbahri ingin, Pilkada ini tepat momen. Ya, mulai dari deklarasi, lanjut ke KPU untuk mendaftar, tak begitu berjarak waktunya.
Faisal Arifin minta Suhatri Bur untuk menghadirkan seluruh pimpinan partai politik tingkat pusat saat deklarasi.
"Ini momen penting, mengingat Pilkada tahun ini jauh beda dengan Pilkada periode lalu. Jadi, kehadiran seluruh pimpinan partai, jadi gema tersendiri," kata dia. (ad/red)
