Executive General Manager PT Angkasa Pura II BIM Indrawansyah bercerita soal pengembangan BIM jadi Airporthub di Pulau Sumatera. (ist) |
PADANG PARIAMAN, Sigi24.com -- Bandara Internasional Minangkabau (BIM) berpotensi untuk dijadikan sebagai "Airporthub" di Sumatera.
Executive General Manager (EGM) PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Indrawansyah, Kamis 4 Juni 2024 menyebutkan hal itu.
Alasannya sederhana, karena posisi Sumbar itu terletak di tengah di gugusan pulau Sumatera.
Airporthub yaitu, sebagai salah satu tempat untuk melakukan meeting point ataupun tempat transit bagi customer yang akan melakukan perjalanan.
"Kita sudah bicarakan itu dengan Gubernur Sumbar, termasuk bupati dan walikota tentang kemungkinan tersebut," ungkap Indrawansyah di ruangan kerjanya.
Indrawansyah, putra Aceh yang lahir dan besar di Jakarta ini, sudah punya pengalaman di berbagai bandara di Indonesia ini.
Hanya saja, kata dia, Sumbar kekurangan promosi. Produk yang mau dijual sepertinya tidak jelas, sehingga menyulitkan pengembangan ke arah Airporthub tersebut.
Apalagi sejak bencana galodo dan gunung meletus yang menghabat arus transportasi darat, sangat mengurangi aktivitas penerbangan di BIM ini.
Indrawansyah, pria penyuka motor antik kelahiran 1968 ini melihat pentingnya kerjasama yang baik dalam mengemas produk daerah ini.
"Sebagus apa pun bandara, kalau kemasan produk daerah tak punya greget, orang akan susah ke daerah terkait," ulas dia.
Indrawansyah yang memimpin Angkasa Pura II BIM ini punya pengalaman panjang di bandara Banyuwangi, Jawa Timur dan sebelumnya pernah di Papua. (ad/red)