Wabup Rahmang berdiskusi empat mata dengan Idarussalam Tuanku Sutan di Pondok Pesantren Nurul Yaqin Ringan-Ringan, tentang Padang Pariaman lima tahun mendatang. (ist) |
PADANG PARIAMAN, Sigi24.com--Pelaksanaan Pilkada serentak yang kian dekat, suhu politik pun terus bergulir kencang.
Dukungan partai politik, serta calon kepala daerah yang akan berangkat dengan partai pun kian terang di tengah masyarakat.
Setelah DPC Gerindra Padang Pariaman membangun komitmen dengan sejumlah elit partai non parlemen, dan menjagokan Happy Neldy untuk tokoh yang merancahi gelombang politik Pilkada November mendatang, belakangan Wabup Rahmang juga terdengar berbisik-bisik dengan Idarussalam Tuanku Sutan.
Mengejutkan! Rahmang yang hari ini masih jadi Wabup Padang Pariaman, agaknya dapat sinyal, kalau dia tidak digandeng oleh Bupati Suhatri Bur.
Berdasarkan komunikasi politiknya dengan berbagai pihak, Rahmang memutuskan maju dan ikut bersaing dalam Pilkada serentak November mendatang.
Rahmang disebut-sebut akan menggandeng Sekretaris Dewan Syuro DPW PKB Sumbar Idarussalam Tuanku Sutan, yang juga Pimpinan Pondok Pesantren Nurul Yaqin Ringan-Ringan.
Rahmang adalah Ketua DPC PDI Perjuangan Padang Pariaman. Apakah PKB berkoalisi dengan PDI Perjuangan untuk mengantarkan Rahmang - Idarussalam Tuanku Sutan ke KPU?
Bisa jadi seperti itu. Tetapi, PKB dan PDI Perjuangan agaknya belum cukup satu tiket untuk sepasang calon kepala daerah di Padang Pariaman.
Keduanya baru enam kursi DPRD. Sedangkan prasyarat untuk bisa ikut Pilkada harus delapan kursi DPRD Padang Pariaman.
Waktu masih ada, perjalanan masih terbuka, partai selain PAN, Golkar dan PPP, sepertinya masih belum menentukan arah dukungan.
Kenapa! PAN dan PPP sudah santer untuk duet Suhatri Bur - Yosdianto. Sementara, Golkar telah dipegang John Kenedy Azis, tapi koalisi dan calon wakilnya belum tampak.
Di luar sana, angin politik pun berhembus kencang. NasDem dan PKS sepertinya tengah melirik pasangan Rahmang - Idarussalam Tuanku Sutan ini.
Tentunya, ketokohan Rahmang dan Idarussalam Tuanku Sutan tak diragukan lagi. Sama-sama berpengalaman di birokrasi, sama-sama pensiunan dari pejabat eselon II di Padang Pariaman.
Rahmang meneruskan karirnya di Wabup dan memimpin PDI Perjuangan Padang Pariaman, sedangkan Idarussalam Tuanku Sutan meneruskan jadi Caleg DPRD Sumbar dari PKB, tapi belum duduk, meski dapat suara yang amat siginifikan 14 Februari kemarin.
Setidaknya, kedua tokoh ini punya pengalaman hebat, dalam keberhasilan dan kesuksesan memimpin di daerah ini.
Perjalanan komitmen kedua tokoh Utara dan Selatan Padang Pariaman ini, tinggal selangkah lagi, menunggu kekuatan partai politik pengusung. (ad/red)