Ketua DPD SatuPena Sumbar Sastri Bakry menyerahkan penghargaan kepada Walinagari Labuh, Tanah Datar. (ist) |
BATUSANGKAR, Sigi24.com--Sukses melaksanakan pacu jawi saat menjamu delegasi International Minangkabau Literacy Festival (IMLF) kedua pada Sabtu (11/5/2024), Walinagari Labuh, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar Wahyudi Asri diganjar penghargaan oleh Panitia Pelaksana IMLF-2. Penghargaan diserahkan langsung Ketua Panitia IMLF-2 Sastri Bakry ke kantor Walinagari Labuh, Kamis (30/5/2024).
“Kami menilai pelayanan yang diberikan pada pergelaran pacu jawi tersebut sangat memuaskan. Banyak delegasi yang berasal dari belasan negara itu menyampaikan apresiasi terhadap pergelaran pacu jawi. Setelah menyaksikan pacu jawi, para delegasi memberikan komentar dan kesan yang positif dan kagum dengan pacu jawi,” kata Sastri yang didampingi sekretaris IMLF Armaidi Tanjung.
Menurut Sastri Bakry, Walinagari Labuh Wahyudi Asri yang saat itu menyampaikan apa itu pacu jawi dengan bahasa Inggris yang fasih dan lancar, sehingga para delegasi langsung memahami pergelaran pacu jawi di Nagari Labuh.
“Mungkin boleh dihitung dengan jari, wali nagari yang memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang fasih, sehingga saat ada orang asing datang ke nagarinya, dengan fasih pula menjelaskan tentang nagari dan potensi nagarinya,” kata Sastri Bakry yang juga Ketua DPD SatuPena Provinsi Sumatera Barat ini.
Dikatakan Sastri Bakry, sebagai bentuk apresiasi dan ucapan terima kasih, kami memberikan piagam penghargaan, buku karya terbaru Ketua IMLF dan bingkisan dari pendukung kegiatan IMLF.
“Kita patut memberikan apresiasi terhadap Wali Nagari Labuh yang masih muda dan enerjik. Mudah-mudahan bisa menjadi inspirasi bagi wali nagari lainnya dalam mengembangkan potensi nagari masing-masing,” kata Sastri menambahkan.
Walinagari Labuh Wahyudi Asri menyampaikan terima kasih atas penghargaan dan apresiasi yang diberikan IMLF. Pergelaran pacu jawi tersebut memang rutin digelar usai petani panen padi. Sebenarnya, empat hari sebelum acara pacu jawi yang dihadiri delegasi IMLF tersebut, pacu jawi di Nagari Labuh sudah berakhir. Sehingga tidak ada lagi jadwal pacu jawi. Namun dari informasi pihak Kabupaten Tanah Datar menyampaikan, pacu jawi kali ini akan dihadiri delegasi dari 17 negara asing.
“Saya pikir ini momen dan kesempatan yang tidak pernah ada lagi bisa disaksikan oleh 17 negara. Mereka bukan wisatawan perorangan kebanyakan. Sebagai delegasi ivent besar IMLF, tentu berasal dari orang-orang hebat, misalnya penulis, wartawan, penyair, professor, maupun profesional lainnya. Maka dikumpulkanlah pemuka masyarakat, terutama yang terkait dengan pacu jawi. Saya jelaskan dan yakinkan pentingnya acara ini. Apa manfaatnya. Akhirnya setuju dilaksanakan kembali pacu jawi khusus untuk menyambut kedatangan delegasi IMLF,” kata Wahyudi Asri yang baru enam bulan menjabat Walinagari Labuh.
Dikatakan Wahyudi, kami menyampaikan permohonan maaf jika dalam pelayanan pacu jawi tersebut masih belum maksimal.
“Ke depan kelemahan, masukan dari delegasi dan panitia IMLF-2 diharapkan bisa meningkatkan serta mengembangkan potensi pacu jawi sebagai salah satu iven pariwisata di Kabupaten Tanah Datar,” tutur Wahyudi menambahkan.
Penyerahan penghargaan tersebut disaksikan Sekretaris IMLF-2 Armaidi Tanjung, mantan wartawan Antara di London Inggris Zeynita Gibbons.
Sebelumnya, Ketua IMLF-2 Sastri Bakry juga menyerahkan penghargaan kepada Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tanah Datar Riswandi Datuak Monti Basa dan menyerahkan bantuan kepada siswa/guru MTsN 7 Tanah Datar yang terdampak bencana Sabtu (11/5/2024) malam, di Masjid Jami’ Nagari Sungai Jambu, Kecamatan Pariangan, Kabupaten Tanah Datar. (rls/red)