Pj. Walinagari Balah Hilie Lubuk Alung Budi Saputro foto bersama dengan dua anggota dewan serta seluruh walikorong di nagari itu usai pelantikan Walikorong Balah Hilie Utara. (ad) |
Padang Pariaman, Sigi24.com--Kamis dilantik, Jumat melantik. Hebat, dan langsung tancap gas. Ini setidaknya tergambar dari seorang Pj. Walinagari Balah Hilie Lubuk Alung Budi Saputro.
Kamis 21 Desember 2023, dia dilantik sebagai Pj. Walinagari Balah Hilie Lubuk Alung bersamaan dengan Pj. Walinagari Lubuk Alung dan Sungai Abang.
Jumat 22 Desember 2023, Budi Saputro melantik seorang perangkat kewilayahan, Walikorong Balah Hilie Utara, Rama Saputra.
Pelantikan usai shalat Jumat itu meriah dan sukses. Ketua Komisi IV DPRD Padang Pariaman Topik Hidayat, anggota DPRD dari PDI Perjuangan Jondedi hadir dalam pelantikan tersebut.
Pj. Walinagari Balah Hilie Budi Saputro berharap dukungan semua pihak. Memang dia pernah jadi walinagari dulunya, tapi di Sikabu Lubuk Alung.
"Sikabu nagarinya kecil. Beda jauh dengan Balah Hilie yang punya sembilan korong, terkenal padat penduduk. Makanya, pas dilantik, kita langsung bekerja," ujar dia.
Kepada semua perangkat dan masyarakat yang hadir dalam pelantikan itu, Budi Saputro menyampaikan, bahwa mewujudkan Nagari Balah Hilie berjaya, pihaknya butuh kekuatan anggota dewan.
"Alhamdulillah, dua anggota dewan asal Lubuk Alung bisa hadir, dan ikut berkontribusi lewat pokok pikiran di nagari ini," ujarnya.
Budi Saputro menyampaikan selamat dan sukses kepada Walikorong Balah Hilie Utara, Rama Saputra yang baru dilantik.
"Semoga sukses dan amanah dalam menjalankan tugas dan kewajiban di tengah masyarakat," harapnya.
Ketua Komisi IV DPRD Padang Pariaman Topik Hidayat menyebutkan, bahwa sebagai anggota dewan, pihaknya minta kegigihan dan kesungguhan walikorong.
"Memang belum semua korong di Balah Hilie ini yang masuk kegiatan Pokir kami anggota dewan," ulas Wakil Ketua DPD PAN Padang Pariaman ini.
Kedepannya, kata dia, bagaimana walikorong proaktif. Sebab, walikorong tahu persis kondisi dan situasi. Dan jangan sungkan dan segan untuk menghubungi anggota dewan. (ad/red)