Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Target Kursi di Tengah Penundaan Pemilu

Ilustrasi.

Sigi24.com--Apakah pemilu 2024 lanjut atau ditunda tiga tahun lagi, tak jadi pembahasan hangat di kalangan politisi daerah. Yang penting, bagi politisi bisa mencaleg, dan terpilih jadi anggota dewan terhormat.

Bahkan, kalau bisa hasil pemilu 2024 itu, kursi DPRD Padang Pariaman dari Lubuk Alung bertambah, sesuai jumlah penduduk tentunya.

Hasil pemilu 2019, lubuk Alung yang terkenal banyak penduduk agak kecewa. Kini, tinggal dua orang warga Lubuk Alung yang duduk di dewan, setelah Happy Neldy memilih mundur lantaran maju jadi cawabup tahun 2020. 

Lubuk Alung tergabung dalam Dapil II, bersama Kecamatan Batang Anai dan Sintuak Toboh Gadang. Di sini ada 11 jatah kursi DPRD Padang Pariaman. Yang 11 kursi itu diduduki oleh Hamardian, Wira Satria (Gerindra, dari Batang Anai). 

Berikutnya, Bagindo Rosman Palito Rajo Endah, Topik Hidayat (PAN, dari Batang Anai dan Lubuk Alung), Suryadi Zuhri Ali (PKS, dari Sintuak Toboh Gadang), Munafestoni (NasDem, dari Sintuak Toboh Gadang), Januar Bakri (Demokrat, dari Batang Anai), Hasan Basri (PKB, dari Batang Anai). 

Berikutnya, Siswanto (PPP, dari Sintuak Toboh Gadang), Datuak Lung (Golkar, dari Batang Anai), Jondedi (PDI Perjuangan, dari Lubuk Alung). 

Artinya, hasil pemilu lalu menyisakan dua orang anggota dewan asal Lubuk Alung, Topik Hidayat dan Jondedi. Sementara, Batang Anai enam orang, yakni Rosman, Hasan Basri, Januar Bakri, Hamardian, Wira Satria, dan Datuak Lung. 

Dan Sintuak Toboh Gadang, kecamatan yang paling sedikit penduduk, dibandingkan dengan Lubuk Alung dan Batang Anai, mampu menghasilkan tiga anggota dewan. 

Yakni, Suryadi Zuhri Ali, Munafestoni, Siswanto. Tentu bagi masyarakat menjadi buah pikiran, karena tidak bisa berimbang, sesuai populasi pemilih di kecamatan terkait. 

Tapi, itu politik. Selalu dinamis, tak bisa ditebak. Hanya bisa direka-reka, yang kadang-kadang hasil rekaan itu jauh dari hasil yang sebenarnya. 

Untuk pemilu besok ini, jumlah alokasi kursi masih sebanyak itu. Namun, jumlah orang yang akan memperebutkan bertambah, seiring jumlah partai yang bertambah pula. 

KPU sudah menetapkan jumlah kursi di empat daerah pemilihan yang ada di Padang Pariaman. Semua bakal calon anggota dewan, termasuk yang sedang duduk saat ini, ingin dan punya impian untuk duduk, dan jadi anggota dewan. 

PAN dan Gerindra di dapil ini berjaya. Dua partai ini menghasilkan dua anggota dewan. Sementara, partai lain dapat satu, pada pemilu 2019 itu. Apakah kedua partai ini kembali mempertahankan dua kursinya, atau cuma kebagian satu kursi, tentu tak ada yang pasti. 

Politik dinamis. Segala kemungkinan bisa saja terjadi. Mungkin PAN bisa bertahan di dua kursi, lantaran kekuasaan daerah di pegang oleh partai ini. Tapi bisa juga tidak, mengingat partai lain pun tak serunya bersosialisasi di tengah masyarakat. 

Yang pasti, Ketua DPD PAN Padang Pariaman Suhatri Bur yang juga bupati daerah ini, menargetkan tiga jatah kursi partainya di dapil II ini. Orang-orang hebat, tokoh masyarakat yang punya pengaruh besar, bahkan sejumlah walinagari akan bergabung mencaleg lewat PAN ini. 

Sementara, Partai Gerindra yang juga jadi pemenang di dapil ini pada pemilu lalu, besar kemungkinan akan mempertahankan dua kursinya kembali. Bisa jadi meningkat ditagetkannya. 

Gerindra terpusat pula di Lubuk Alung, seiring kantor DPC Gerindra Padang Pariaman ditempatkan di kecamatan yang terkenal dengan panasnya ini. 

Ketua DPC Gerindra Padang Pariaman Happy Neldy memastikan dirinya kembali maju untuk DPRD daerah ini. 

Dan memang, pergerakan yang dilakukan Gerindra di dapil ini lebih banyak ketimbang pergerakan partai lainnya. (ad)

Tags

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Hollywood Movies