Kondisi jalan di Sungai Buluah Barat akibat tiap sebentar dilewati truk pengangkut material jalan tol. (nd) |
Padang Pariaman, Sigi24.com---Masyarakat Nagari Sungai Buluh Barat resah. Fasalnya ; puluhan mobil truk tronton dengan muatan 30 ton lebih/mobil membawa material tanah timbunan untuk kebutuhan jalan tol yang lalu lalang setiap harinya di nagari tersebut. Sebagaimana di ketahui pembangunan jalan Tol tersebut di kerjakan oleh PT. HKI.
Walinagari Sungai Buluh Barat Yonedi ketika dihubungi lewat telpon selulernya, Kamis (9/2/2023 ) mengatakan, selama ini pihak perusahaan PT Hutama Karya Indonesia (HKI) belum ada memberikan kompensasi kepada nagari.
"Padahal banyak resiko yang dialami oleh kami di nagari ini sebagai dampak negatif dari pembangunan jalan Tol ini," terang Yonedi.
Adapun yang paling dirasakan masyarakat, katanya, selama ini diantaranya adalah jalan yang selama ini beraspal mulus, sekarang di sana sini terdapat lobang besar, dan sangat membahayakan bagi pengguna jalan lainnya, terutama bagi masyarakat.
Disamping jalan yang rusak, ujar dia lagi, dan dibiarkan sampai lobang dalam dan lebar, juga kiri dan kanan jalan menggelembung dan pecah.
"Seharusnya hal ini dapat terus diperbaiki untuk sementara, agar pengguna jalan lainya bisa lancar dan jangan dibiarkan terjadi dulu kecelakaan," harap Wali Yonedi ini.
Kemudian, tambahnya, jika musim panas kabut debu berterbangan dan masuk ke rumah penduduk di sepanjang jalan yang dilalui angkutan ini.
"Dan ketika hujan datang sekarang lebih cepat datang banjir, dan cukup dalam dan bertahan lama di banding sebelumnya. Hal ini disebabkan karena banyak selokan tersumbat oleh tanah timbunan jalan Tol," ungkapnya.
Di sisi lain, pihaknya sebagai pemerintahan nagari juga merasa agak aneh perusahaan ini, karena salah satu kantor walikorong, yaitu Korong Tanjung Basung 1 (satu) yang terkena dari jalan tol ini, yang sudah dipetakan dan ada penggantian dengan dana hampir Rp 400 juta, sampai sekarang belum juga ada tanda- tanda penggantiannya. Hanya janji-janji saja.
Sementara pihak HKI melalui humasnya Andi ketika dihubungi lewat chatting WA, Kamis ( 9/2/2023 ), belum ada responnya.
"Kami pemerintahan nagari mewakili masyarakat berharap kepada PT. HKI agar dapat proaktif memperhatikan dan memperbaiki yang di keluhkan masyarakat ini, dan segera mencairkan dana untuk penggantian kantor walikorong yang terkena jalan tol tersebut," tutup Yonedi. (nd)