Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Terhadap Masyarakat Terdampak Banjir, Banyak Dapur Umum yang Sibuk

Bantuan logistik yang tiba di posko dapur umum Surantiah, Lubuk Alung. (ist)

Padang Pariaman, Sigi24.com--Bantuan logistik untuk dimasak di dapur umum, Selasa (24/1/2023) berdatangan ke sejumlah posko dan dapur umum. 

Ya, logistik berupa beras, indomie, telor dan bahan lainnya diantar oleh Dinsos P3A, Baznas dan TP PKK Padang Pariaman.

Lengkap turun, Kadis Sosial Sumarni bersama anggotanya, Ketua TP PKK Yusrita Suhatri Bur, Ketua Baznas Dr. Rahmat Tuanku Sulaiman bersama pengurus dan pegawainya.

Ada lima titik dapur umum dan posko pengungsian masyarakat yang terdampak banjir, mendapatkan bantuan tersebut.

Yakni Pulau Air Padang Bintungan, Nagari Tapakih, Lubuk Alung, Kampung Gelapung, dan Nagari Ulakan. 

Logistik di samping untuk dimasak di posko, juga ada yang dibagikan pada masyarakat. Bencana memang mengundang pemerintah untuk cepat bertindak, mengantisipasi warga yang kelaparan. 

Begitu juga Dinas Kesehatan juga mendirikan posko kesehatan, di titik terbanyak masyarakat yang terkena dampak banjir. 

Posko kesehatan di Nan Sabaris ini pun ramai oleh masyarakat. Maklum, hampir semalaman masyarakat di sana tak tidur. 

Ada yang rumah direndam banjir, dan mereka harus mengungsi ke posko yang sudah disediakan. 

Menurut banyak orang, banjir yang terjadi Senin hingga Selasa ini, adalah resapan air di bagian hulunya semakin berkurang, dan banyak talao penampungan air sungai di muara yang beralih fungsi. 

Sepanjang sejarah daerah ini, kali ini banjir terbesar, dan di banyak titik. Dari utara ke selatan, ujung barat ke ujung timur daerah ini terkena banjir. 

Banjir dan longsor pun beriringan. Hujan lebat seharian Senin juga diselingi dengan angin kencang. 

Longsor membawa malapetaka. Dua orang warga Sungai Ibur II, Nagari Sungai Sariak meninggal tertimbun longsoran tanah yang menghantam rumahnya.

Evakuasi oleh petugas BPBD Padang Pariaman memakan waktu yang cukup panjang. 

Satu dari dua korban, dinihari Selasa bersuanya. Evakuasi dilakukan di tengah guyuran hujan yang belum berhenti.

Tentu bencana banjir dan longsor yang melanda Padang Pariaman ini, membuat berbagai pihak dalam daerah larut dalam kedukaan. 

Bupati Suhatri Bur, Wabup Rahmang, Sekda Rudy R Rilis barangkali tak sempat tidur semalam. 

Mereka berkeliling, memastikan warga dan masyarakat aman di tengah bencana yang datang. 

Mengunjungi posko pengungsian di sejumlah titik, sekalian memberikan edukasi, bagaimana masyarakat bisa sabar menerima cobaan itu. 

Sementara, tim Gerindra Padang Pariaman yang langsung dibawah Ketua DPC Gerindra Happy Neldy juga tidak ketinggalan. 

Tim ini ikut mengevakuasi warga di Buayan Lubuk Alung, Kecamatan Batang Anai. Karena perahu karet lambat datangnya, tim Gerindra ini dengan sigapnya mengevakuasi masyarakat itu. 

Plus ambulan Gerindra bersileweran, mengangkut masyarakat yang butuh pertolongan. 

Di Toboh Gadang Timur, masyarakat yang terdampak banjir luapan Sungai Batang Tapakis, dapat jatah nasi bungkus. 

Ratusan nasi bungkus sumbangan anggota DPRD Sumbar Firdaus ini, sebentar habis menjelang siang, Selasa ini. (ad)




Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Hollywood Movies