Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Haul ke-25 Syekh Abdullah Aminuddin Tuanku Shaliah, Cerita Bulan Pertolongan Itu

Twibbone untuk meramaikan haul ke-25 Syekh H Abdullah Aminuddin Tuanku Shaliah. (ist)

Sigi24.com---Saya belajar pagi setelah ikut pula menyimak di atas anjung, saat Amiruddin Tuanku Kuniang dan kawan-kawan itu jadi marapulai, di Surau Kapalo Sawah. 

Di situ guru kelasnya mendiang Lukman Tuanku Bagindo Sati. Lalu, di asrama saya belajarnya dengan Tuo Bujang Albar. 

Tiga asrama, Surau Tangah, Anjung Jaya dan Gubder penuh oleh santri. Santriwati di lantai dua Surau Tangah, bersebelahan dengan sekretariat pesantren. 

Buya, yang oleh kebanyakan orang terkenal dengan Tuanku Shaliah Pengka ini mengajar di atas anjung bersama Iskandar Tuanku Mudo. 

Maka lazim di kalangan santri dan keluarga besar pesantren kala itu istilah guru besar dan pimpinan. 

Guru besar disematkan ke Buya Abdullah Aminuddin Tuanku Shaliah dan pimpinan buat Iskandar Tuanku Mudo. 

Hasil pemilu 1992, Iskandar Tuanku Mudo terpilih jadi anggota DPRD Padang Pariaman. Namun, dia tak lama jadi wakil rakyat dari Golkar tersebut. 

Hanya separoh jalan, Tuhan pun berkehendak lain. Iskandar Tuanku Mudo meninggal dunia. 

Tapi, gebrakan Iskandar Tuanku Mudo yang disapa santri dengan sebutan "ungku" ini sebagai pimpinan cukup luar biasa. 

Tahun 1993 saat saya terbilang baru di Madrasatul 'Ulum, Ungku Iskandar mendatangkan Bupati Padang Pariaman ke pondok. 

Nasrul Syahrun, bupati yang baru saja terpilih berkunjung ke pesantren yang terletak di pinggir Sungai Batang Ulakan ini. 

Ya, dibuatlah acara serimonial yang terbilang wah untuk ukuran pesantren kala itu. 

Dalam kunjungan bupati itu, Buya menobatkan Jakfar Tuanku Imam, seorang guru tuo jadi tuanku. Sendiri saja, karena momennya sedang tidak mendoa marapulai kaji. 

Berpidatolah Ungku Iskandar, selaku pimpinan pondok sekaligus tokoh ulama Lubuk Pandan. 

Lalu, Bupati Nasrul Syahrun berpidato dan berkisah, kalau kunjungannya ke Madrasatul 'Ulum adalah yang kedua setelah kunjungan pertama ke kampungnya. 

Kemudian, malamnya kegiatan berlanjut dengan shalawat dulang. Ya, semalam suntuk. Dan liburan akhir tahun pun menjelang. (ad)



Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Hollywood Movies