Foto bersama usai seminar hari santri di pesantren Madrasatul 'Ulum Lubuk Pua. (ist) |
VII Koto, Sigi24.com--Ketua DPC PKB Padang Pariaman, Tuanku Afredison hadir sebagai motivator dalam seminar Hari Santri Nasional, Jumat (21/10/2022) malam di Pondok Pesantren Madrasatul 'Ulum Lubuk Pua.
Kegiatan peringatan hari santri kali, pesantren itu menggelar seminar, sekaligus rapat alumni terkait rencana batagak kudo-kudo asrama santriwati.
Menurut Afredison, dirinya mencapai saat ini, adalah berkat ilmu surau dan pesantren.
Ketua Komisi II DPRD Padang Pariaman ini pun berkisah tentang suka dukanya menjadi santri di banyak surau dan pesantren, terakhir di Madrasatul 'Ulum Lubuk Pandan.
"Banyak kisah sedih dan gembira tentunya saat menjadi santri, saya jadikan sebagai motivasi untuk terus maju dan berproses," kata Ketua Fraksi PKB DPRD Padang Pariaman ini.
Baginya, pengalaman adalah guru yang amat berharga. Santri penting mempelajari ilmu politik, terkait untuk pengembangan diri di masa depan.
Dia menyebutkan, betapa santri hari ini sangat mewarnai di berbagai level kehidupan.
"Santri sudah banyak yang mengisi jabatan eksekutif, legislatif, yudikatif. Tinggal bagi kita bagaimana memahami itu, untuk dijadikan pelecut diri dalam berproses saat ini," ungkapnya.
Afredison menyebutkan, bahwa dampak dari adanya hari santri adalah lahirnya undang-undang pondok pesantren, dan lahirnya Keputusan Presiden terkait dana abadi pesantren dari negara.
Batagak kudo-kudo
Sekaitan telah hampir selesainya bangunan asrama santriwati, penting bagi kita semua, keluarga besar Pesantren Madrasatul 'Ulum Lubuk Pua kesepakan untuk menggelar alek batagak kudo-kudo.
Rapat yang dipimpin Afrizal Arif Tuanku Mudo dan H. Ahmad Yusuf Tuanku Sidi ini disepakati untuk melakukan alek tersebut.
Masing-masing alumni diminta jadi panitia dan mengundang tamu untuk datang ke pesantren yang terletak di Nagari Balah Aie Utara itu.
Ya, baralek gadang istilah urang awak. Tentunya, alek itu dilakukan untuk meringankan beban berat dalam menuntaskan pembangunan asrama yang tengah terbengkalai.
Sapi pun disiapkan untuk jamuan tamu yang datang nantinya. Alek disepakati tanggal 6-7 November. (ad)