 |
| Foto bersama Bupati Suhatri Bur dengan jajarannya. (ist) |
Suhatri Bur dalam sambutannya menyebutkan, pemerintah daerah mensupport penuh atas kegiatan yang dilaksanakan. Melalui kolaborasi pemerintah daerah dan tokoh masyarakat tersebut, diharapkan dapat membangun daerah melalui cabang olahraga dengan melahirkan atlet-atlet berprestasi.
“Untuk itu, demi terwujudnya harapan kita, tentu perlunya dukungan dari seluruh pihak, baik itu pemerintah daerah dan jajarannya, maupun tokoh masyarakat, baik yang ada di ranah, maupun yang ada di rantau,” katanya.
Mewakili Gubernur Sumatera Barat Buya Mahyeldi, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Dedy Diantolani mengapresiasi atas terselenggaranya open turnamen catur cup II ini.
Ia mendukung segala bentuk kegiatan positif yang dilaksanakan di dunia olahraga demi melahirkan atlet berprestasi di berbagai cabang olahraga.
Sebelumnya, dalam laporannya, Mulyadi selaku ketua panitia menyebutkan, open turnamen catur ini merupakan agenda tahunan yang mulai rutin dilaksanakan sejak tahun 2021 lalu.
Dari tahun ke tahunnya, ia berharap akan semakin meluaskan lingkup wilayah keikutsertaan.
Diketahui, Open tournamen ini diikuti oleh 206 peserta yang berasal dari 7 provinsi dan 28 kabupaten/kota di Sumatera dengan total hadiah senila Rp24.200.000,-. Adapun peserta terdiri dari 20 peserta SD, 16 peserta SMP, 20 peserta SMA, dan 150 peserta putra-putri senior.
Mewakili tuan rumah H. Mahyudin, Kadis Kominfo Padang Pariaman Zahirman mengatakan, tujuan terselenggaranya turnamen catur ini adalah untuk melahirkan atlet catur berprestasi, juga menjadi ajang untuk mengukur kemampuan antar sesama atlet.
“Semoga dengan adanya turnamen catur ini semakin banyak melahirkan atlit berprestasi di Kabupaten Padang Pariaman. Selamat berlomba, tentunya dengan tetap menjaga kondusivitas dan menjunjung tinggi sportifitas,” harapnya.
Acara open turnamen catur cup II yang berlangsung selama 2 hari ini turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Rudi Repenaldi Rilis, Sekretaris Umum Percasi Sumbar, Staf Ahli, Asisten, dan Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Padang Pariaman, Ketua KONI Padang Pariaman, Kadis Kominfo Zahirman, Camat VII Koto, dan masyarakat setempat. (ad)
