Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Surau Tunggua Hitam Dibangun Lewat Sedekah Banyak Orang

Limpato Sungai Sariak, Sigi24.com--Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur bersama Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Barat Audy Joinaldy hadir dalam acara alek batagak kudo-kudo Surau Tunggua Hitam, Nagari Limpato Sungai Sariak, Kamis (16/6).

Hadir dalam acara yang sekaligus jamuan makan bajamba itu, Ketua TP PKK Yusrita Suhatri Bur, Kepala Perangkat Daerah dan camat, perwakilan perantau, serta walinagari dan tokoh masyarakat setempat.

Dalam kesempatan itu, Wagub Audy Joinaldy menyatakan, pembangunan tidak bisa dilakukan oleh pemerintah saja. Peran masyarakat yang ada di ranah dan di perantauan sangat mendukung terlaksananya proses pembangunan dalam suatu nagari. Seperti yang dilakukan masyarakat Korong Tunggua Hitam, Nagari Limpato Sungai Sariak, Kecamatan VII Koto ini, dalam membangun sarana ibadah.

"Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sangat mendukung kegiatan masyarakat ini. Dengan semangat gotong royong dan badoncek, kita bisa membangun sarana ibadah dalam waktu yang tidak terlalu lama," kata Audy Joinaldy yang menyempatkan diri hadir kemarin, setelah kunjungan kerjanya di Kabupaten Pasaman.

Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dalam sambutannya minta seluruh lapisan masyarakat untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan antara ranah dan rantau.

"Proses pembangunan surau Tunggua Hitam cepat selesai, tentu karena ada kebersamaan. Dengan demikian Padang Pariaman yang religius semakin cepat terwujud," ujarnya.

Bahkan dikatakannya, dengan menjaga persatuan dan kesatuan otomatis apapun program pembangunan daerah akan terlaksana dan berjalan dengan baik.

"Sebab, dengan dukungan semua pihak sangat menentukan kelancaran berbagai jenis program pembangunan. Seperti, pembangunan jalan dan sarana prasarana umum lainnya dalam daerah ini," ucap bupati yang akrab dipanggil Aciak itu.

Ketua Panitia Alek Batagak Kudo Kudo Surau Tunggua Hitam H. Mahyuddin, yang akrab disapa Haji Kenek menyatakan, bahwa para donatur dari ranah dan rantau dalam acara batagak kudo-kudo ini, memberikan sedekahnya secara berkelompok dari masing-masing daerah.

"Mulai dari Medan, Riau, Jakarta, Batam, Bandung dan daerah lain ikut berpartisipasi dalam alek ini. Diperkirakan dana yang terkumpul sekitar Rp1 miliar lebih, dalam acara ini. Sedekah tersebut, berasal dari ranah dan rantau," ujarnya.

Owner Putra Minang Grup itu, juga berterima kasih atas sedekah spontan dari Wakil Gubernur Audy Joinaldy Rp10 juta dan Suhatri Bur bersama jajajrannya, senilai Rp12 juta.

"Ditambah lagi sedekah masyarakat sekitar untuk proses pembangunan surau ini. Semoga pengerjaan pembangunan surau ini, tidak terhenti sampai selesai," tandasnya mengakhiri. (SS)

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Hollywood Movies