Parik Malintang, Sigi24.com--Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur membuka secara resmi kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) kenakalan remaja dan bahaya narkotika, yang diprakasi oleh Bagian Kesra di Hall IKK Parik Malintang, Selasa (15/03).
Kegiatan Rakor yang dimoderatori langsung oleh Asisten Pemerintahan Rudi Rahmat tersebut mengusung tema; “bersama memerangi narkoba menuju generasi sehat milenial 2025”.
Bupati Suhatri Bur berharap, dengan adanya kegiatan ini dapat menjadi bahan evaluasi dan pembelajaran bagi anak-anak usia sekolah untuk tidak terjerumus kepada pergaulan yang tidak sehat yang kemudian berakhir dengan terjerat pada kasus narkoba.
“Semoga generasi milenial kita dapat meningkatkan kompetensi dengan jiwa dan moral yang sehat, sehingga tidak ada waktu dan kesempatan untuk mencoba hal-hal yang berbau negatif,” ujarnya.
Melalui pengawasan guru di sekolah dan orang tua di rumah, sambung bupati, dapat menjadi salah satu upaya yang dapat dilakukan guna menjaga generasi milenial dari pergaulan yang tidak sehat.
“Kerja sama orang tua di rumah dan guru di sekolah adalah salah satu yang harus kita giatkan untuk menjaga anak-anak kita. Karena sekali saja terjerumus, anak-anak kita akan susah keluarnya,” ujar bupati mewanti-wanti.
Di sisi lain, Bupati Suhatri Bur mengajak generasi milenial untuk dapat menjaga pergaulan serta meningkatkan iman dan takwa. Tingginya iman dan takwa dapat menjadi tameng yang kokoh agar terhindar dari pergaulan yang tidak sehat.
“Anakku sekalian, jauhilah hal-hal yang buruk. Capai cita-cita, raih prestasi setingg-tingginya. Semoga anak-anak sekalian menjadi generasi yang betul-betul mengabdikan dirinya untuk bangsa dan negara. Untuk itu, jauhi narkoba, jaga pergaulan, tingkatkan iman dan takwa, serta hormati orangtua,” ajak bupati.
Hadir sebagai pemateri dalam agenda Rakor tersebut Nedrawati, dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumbar dan Zera Mendoza, Psikolog RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi. (IKP-Kominfo)