Parit Malintang – Hari ini menjadi hari bersejarah bagi pasangan Suhatri Bur-Rahmang, karena tepat pada 26 Februari tahun lalu, keduanya resmi dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman. Hal tersebut menandakan genap sudah satu tahun kepemimpinan Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dan Wakil Bupati Rahmang.
Sebagai wujud komitmen untuk menyelaraskan visi dan misi dengan aksi nyata, yakni mewujudkan Padang Pariaman Berjaya. Pemerintah Daerah Kabupaten Padang Pariaman terus berbenah dan melakukan perbaikan baik dari segi pembangunan infrastruktur, peningkatan SDM, pengembangan pariwisata, dan raihan prestasi di berbagai aspek.
Bukan hal mudah sebenarnya, sejak awal kepemimpinannya Suhatri Bur-Rahmang dihadapkan dengan berbagai persoalan. Pandemi melanda dunia, Padang Pariaman termasuk salah satu Kabupaten di Sumatera Barat yang cepat merasakan serangan virus Covid 19. Belum lagi kondisi keuangan Padang Pariaman defisit, dari beberapa tahun sebelumnya sejalan dengan pandemi Covid 19.
Namun semua itu, tidak menyurutkan semangat seorang Suhatri Bur yang sudah mendapat amanah masyarakat menjadi seorang Bupati yang didampingi oleh Wakilnya Rahmang. Sejak dilantik oleh Gubernur Sumatera Barat Suhatri Bur-Rahmang, yang memiliki visi Padang Pariaman Berjaya ini kebut aksi dan gerakan.
Sebagai Kepala Pemerintahan dia berhasil memacu semangat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Padang Pariaman. Berbagai prestasi diraih dalam bidang birokrasi pemerintahan. Walaupun prestasi bukanlah tujuannya, bahkan dalam setiap sambutan sering dia sampaikan "Saya tidak gila penghargaan, prestasi bukan tujuan utama, tapi kesejahteraan masyarakat adalah bukti kerja nyata" Bersama wujudkan Padang Pariaman Berjaya.
Hasil penelusuran "Caliak contoh ka nan sudah ambiak tuah ka nan manang", Suhatri Bur-Rahmang memiliki banyak keunggulan dalam peningkatan berbagai bidang. Ini sesuai dengan poin pertama visi Padang Pariaman Berjaya, yakni Unggul Berkelanjutan. Keberhasilan dan kesuksesan yang dicapai mendapat tempat di hati masyarakat dan tidak melanggar regulasi.
Di bidang birokrasi pemerintahan, selama satu tahun ini sudah banyak raihan prestasi yang ditorehkan baik tingkat provinsi maupun tingkat nasional. Berikut beberapa prestasi yang berhasil diraih selama 1 Tahun kepemimpinan Suhatri Bur - Rahmang:
Padang Pariaman mendapat Penghargaan Kabupaten Layak Anak tahun 2021 dari Pemerintah Pusat,
Penghargaan Baznas Award dari Baznas RI, meraih WTP ke 8 kalinya, Penghargaan Keuangan Digital dari Bank Indonesia, Penghargaan 100 Smart City dalam Smart Branding dari Kementrian Komunikasi dan Informatika,
Padang Pariaman Pertahankan Dukcapil terbaik Sumbar tahun 2021.
Di bidang pembangunan infrastruktur dan ini yang dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat. Peningkatan jalan Kapalo Koto –Sei Sariak, Kubang Bungkuak Limpato, Padang Baru Kalawi Nagari Parit Malintang, Asam Pulau, Singguliang Koto Buruak di Lubuk Alung,
Pilubang Tabek, Ruas Batang Gasan IV Koto Aur Malintang, Simpang Jembatan Lating Pasir Baru dan Surau Cubadak Sungai Asam.
Satu hal lagi yang istimewa dari Kepemimpinan Suhatri Bur-Rahmang, peningkatan infrastruktur berupa pembangunan jalan, dari 12 ruas jalan yang dibangun selama satu tahun kepemimpinannya, semua menyebar di wilayah Kabupaten Padang Pariaman.
Bahkan dari 20 ruas yang dibangun itu, ada beberapa ruas jalan yang selama ini tidak tersentuh bantuan, rusak dan berlobang selama bertahun-tahun. Satu tahun Suhatri Bur-Rahmang lebih dari 20 ruas jalan yang dilakukan peningkatan hingga mencapai 30 KM panjang ruas jalan masyarakat yang sudah dilakukan pengaspalan. Termasuk satu ruas yang ada di kecamatan Lubuk Alung tepatnya Korong Koto Buruak Nagari Lubuk Alung.
Salah seorang tokoh pemuda Lubuk Alung Landi Efendi menyebutkan bahwa pengaspalan jalan koto buruak adalah penantian panjang masyarakat. Dia mengungkap telah menghabiskan lebih dari 240 purnama, dan 6 kali Usulan prioritas Musrenbang bagi masyarakat Koto Buruak dan Subarang (Gantiang, Padang Baru, Kayu Gadang dan Surantiah) plus Salibutan yang kini sudah menjadi Pemerintahan Nagari sendiri.
Lebih lanjut terangnya, Jalan ini dilalui oleh lebih kurang 4.018 jiwa masyarakat Nagari Lubuak Aluang bagian Timur. 1433 jiiwa masyarakat Nagari Salibutan. Jalur yang menjadi urat nadi perekonomian masyarakat membawa hasil komoditas ekonomi. Akses menuju Objek wisata Nyarai yang mulai mendunia. Jalan menempuh impian bagi generasi muda dengan pendidikannya.
"Dari hati yang lubuk dalam kami mewakili masyarakat di Ranah dan Rantau mengucapkan terima kasih Pemimpin kami, terima kasih Pak Bupati Suhatri Bur dan jajaran, Periode Bapak jadi Bupati telah menghadirkan kebahagian bagi kami", Sebut Landi.
Kemudian Penghargaan Menteri Kesehatan Republik Indonesia sebagai e-Aspirasi tahun 2021 Kategori Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Penghargaan diberikan atas keberhasilan Padang Pariaman mencapai target non-polio AFP (NFAFP). Di akhir tahun 2021 berhasil memutus dan mencegah penyebaran Covid 19 dan berhasil mencapai target Vaksinasi melebihi 70 % Capaian, melebihi target yang diberikan oleh pemerintah pusat.
Peningkatan berikutnya Padang Pariaman juga mampu Meningkatkan target bantuan ternak dari tahun sebelumnya hanya 8 kelompok masyarakat, pada tahun 2021 menjadi 60 kelompok masyarakat yang mendapat bantuan ternak.
Kemudian Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman juga menerima Penghargaan dari Kementrian Pariwisata RI untuk Desa Wisata Nyarai dan Green Talao Park. Bahkan Wisata Nyarai dan Green Talao Park masuk 300 besar se Indonesia dalam ajang ADWI (Anugerah Desa Wisata Indonesia).
Kemudian juga Suhatri Bur-Rahmang, Satu tahun kepemimpinannya telah menunjukkan komitmennya. Mewujudkan salah satu visinya yaitu Sejahtera dengan meningkatkan kesejahteraan Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman. Ini juga lah yang sering diungkapkannya dalam beberapa kali pidatonya "Saya juga pelaku ekonomi dan saya paham bagaimana memotivasi sekaligus mensejahterakan bawahan". Senada dengan itu, banyak ungkapan terima kasih dari kalangan ASN kepada Bupati atas langkah yang telah diambilnya.
Satu tahun adalah waktu yang sangat singkat untuk melakukan perubahan dan peningkatan. Namun, satu tahun Suhatri Bur-Rahmang telah menorehkan prestasi dan pencapaian yang sangat dirasakan oleh masyarakat. Semua mendoakan, masyarakat mendoakan agar Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman tetap diberi kesehatan dan kekuatan oleh Allah SWT, untuk senantiasa bisa berbuat lebih banyak dan lebih bermanfaat untuk masyarakat Padang Pariaman. Bersama wujudkan Padang Pariaman Berjaya. Insya Allah.