Parik Malintang, Sigi24.com--Sebagai organisasi mahasiswa tertua yang lahir pada tanggal 5 Februari 1947, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) telah melahirkan banyak pemimpin. Didirikan Prof Lafran Pane (pahlawan nasional) beserta 14 teman mahasiswanya.
Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur menerima audiensi Presidium Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Majelis Daerah (MD) Kabupaten dan Kota Pariaman, bersama pengurus HMI Cabang kedua daerah tersebut, Jumat (28/1) di ruangan kerjanya Komplek IKK (Ibu Kota Kabupaten) Nagari Parik Malintang, Kecamatan Anam Lingkuang.
Pertemuan dalam rangka Milad HMI yang ke-75, dihadiri oleh alumni HMI yang mengabdi di Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman. Di antaranya Zulnaidi, Zahirman, Jasneli, Anesa Satria, Indra Jaya Injai, Kresna Handoyo, Reski Mulya Wendra, beserta pengurus HMI lainnya.
Alumni HMI Zulnaidi, yang juga Ketua KPU Kabupaten Padang Pariaman menyampaikan beberapa program. Di antaranya, kegiatan yang akan diselenggarakan MD KAHMI beserta HMI dalam rangka Dies Natalis HMI ke-75.
Dikatakan, bahwa disamping melaporkan kegiatan Jalan Sehat Peduli Lingkungan (JSPL) yang akan dipusatkan di Pantai Tiram, Tapakih, Kecamatan Ulakan Tapakih, Zulnaidi juga menyampaikan rencana pembangunan gedung sekretariat KAHMI dan HMI Cabang Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman kepada Bupati Suhatri Bur.
"Walaupun lokasi tanah untuk pembangunan sekretariat yang diberi nama Wisma Insan Cita itu belum tersedia, donasi dari pengurus dan anggota KAHMI dan HMI sudah terkumpul sebanyak Rp51 juta dari perkiraan dana awal yang dibutuhkan Rp120 juta," kata dia.
Menurutnya, kegiatan ini diselenggarakan seharian dari pagi hingga malam, 5 Februari. Dengan agenda jalan sehat berbagai door prize, menanam 100 batang pohon pelindung di sepanjang pantai, gebyar vaksinasi dan penganugerahan HMI Award serta berbagai kegiatan lain yang penuh keakraban. "Kita sangat mengharapkan bupati dapat hadir dan ikut menyukseskan kegiatan akbar ini," tutur Zulnaidi.
Bupati Suhatri Bur menyambut baik kedatangan alumni HMI dan pengurus HMI. Dia mendukung kegiatan yang akan dilaksanakan nanti. "Semoga acaranya berjalan lancar dan sukses," katanya.
Disamping itu, Suhatri Bur yang dikenal dekat dengan tokoh-tokoh HMI sampai ke tingkat pusat ini, berjanji akan memfasilitasi pembangunan gedung sekretariat HMI dan KAHMI, dengan syarat lokasinya di Kabupaten Padang Pariaman.
"Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman akan membantu pembangunan gedung sekretariat HMI dan KAHMI, jika lokasi gedung yang akan dibangun itu berada dalam Padang Pariaman. Kita akan anggarkan pembangunan gedung sekretariat secara bertahap sampai selesai. Karena membutuhkan dana yang tidak sedikit dan lokasi yang strategis, tentunya ini perlu kita pertimbangkan dan pikirkan bersama," ungkapnya.
Dikatakan bahwa peran kader HMI sangat besar dalam kekuatan moral, kontrol sosial dan agen perubahan. Terutama dalam memberikan masukan ide dan gagasan, dalam upaya penangan pandemi covid-19 dan percepatan capaian vaksinasi saat ini.
Dia berharap kepada generasi muda hari ini, khususnya yang berhimpun di HMI, agar dapat lebih siap dan lebih produktif. Para kader dan alumni HMI bisa bersaing dalam hal-hal positif di tengah masyarakat, dengan selalu memperkaya diri dan khasanah yang bermanfaat. (rellease)
