Parik Malintang, Sigi24.com--Sumarak Alek Anak Nagari memasuki hari ketiga penyelenggaraannya. Program pelestarian budaya yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman tersebut terus digiatkan agar budaya anak nagari tetap terjaga dan tidak tergerus oleh zaman.
Setelah sukses di dua hari penyelenggaraan sebelumnya antara lain lomba lagu pop Minang, Selasa dan lomba pasambahan adat yang dilaksanakan Rabu kemarin, sekarang ditutup dengan lomba randai anak nagari yang diikuti oleh peserta yang berasal dari sanggar seni yang ada di Kabupaten Padang Pariaman.
Di hari ketiga pelaksanaan Sumarak Alek Anak Nagari tersebut, kedatangan tamu spesial, Prof. Diah Natalisa yang merupakan Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia, Kamis (04/11/21). Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemenpan RB tersebut menyempatkan hadir menyaksikan penampilan anak randai dari sanggar seni anak nagari di sela-sela kunjungan kerjanya meninjau pelayanan publik di Kabupaten Padang Pariaman.
Deputi Pelayanan Publik begitu antusias dan menikmati atraksi randai yang ditampilkan oleh peserta tersebut. Saking seriusnya menyaksikan atraksi randai, Prof. Diah Natalisa pun rela menunda keberangkatannya menuju Bukittinggi untuk melanjutkan rangkaian kunjungan kerjanya di Sumatera Barat.
Dalam menyaksikan penampilan peserta randai, Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemenpan RB didampingi Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman Anwar.
Bupati Suhatri Bur menyebutkan, bahwa kegiatan Sumarak Alek Anak Nagari dilaksanakan untuk menarik minat masyarakat dalam melestarikan adat dan budaya Padang Pariaman khususnya dan Minangkabau pada umumnya. (ad)
