Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Sekdakab Rudy Rilis Tinjau Gebyar Vaksinasi Massal di SMAN 1 Ulakan Tapakih

Ulakan Tapakih, Sigi24.com--Vaksinasi adalah proses pemberian vaksin ke dalam tubuh, sehingga seseorang menjadi kebal atau terlindungi dari suatu penyakit. Apabila suatu saat terpapar dengan penyakit, maka orang tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan. 

Vaksin bukanlah obat. Vaksin mendorong pembentukan kekebalan spesifik tubuh, agar terhindar dari tertular virus ataupun kemungkinan sakit berat. Selama belum ada obat khusus untuk covid-19, vaksinasi menjadi ikhtiar yang aman dan efektif serta perilaku 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas) adalah upaya perlindungan yang bisa  dilakukan agar terhindar dari covid-19.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Padang Pariaman Rudy Repenaldi Rilis ketika melakukan kunjungan ke Gerai Vaksin Kecamatan Ulakan Tapakih yang dipusatkan di SMA Negeri 1 Ulakan Tapakis di Nagari Manggopoh Palak Gadang Ulakan, Selasa (12/10).

Menurutnya, setiap hari Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman terus menambah gerai vaksin pada 17 kecamatan yang ada. Senin kemarin membuka 14 titik lokasi gerai vaksin, sedangkan Selasa ini membuka 22 gerai vaksin.   

“Senin kemarin, kita membuka 14 titik lokasi vaksin dan Selasa ini kita tambah beberapa gerai vaksin menjadi 22 titik lokasi," kata dia. 

Mulai dari Puskesmas Sungai Limau dilaksanakan di SMAN 2 Sungai Limau, Puskesmas Sicincin di MTsN 1 Padang Pariaman, Puskesmas Pauh Kambar di SMAN 1 Nan Sabaris, Puskesmas Pasar Usang, Puskesmas Sintuak ada 2 tim (di SMPN 1 dan Puskesmas Sintuak), Puskesmas Batu Basa di SMPN 5 Sungai Pingai.

Selanjutnya, Puskesmas Lubuk Alung di MAN 1, Puskesmas Sikabu di Kantor Camat Lubuk Alung, Puskesmas Anduriang, Puskesmas Padang Alai di MTsN 6 Padang Pariaman, Puskesmas Kayutanam 2 Tim (di Puskesmas dan SMAN 1 Kayutanam), Puskesmas Ketaping, Puskesmas Kampung Guci, Puskesmas Koto Bangko, Puskesmas Limau Purut di SMAN 1 V Koto Timur, Puskesmas Ampalu, Puskesmas Sungai Sariak 2 Tim (di SMP 4 tim 1 dan Puskesmas) dan beberapa titik lainnya.

Rudy menjelaskan, dengan melaksanakan vaksinasi melalui penambahan gerai vaksin, tentunya pemerintah telah meningkatkan capaian vaksin. Hingga tanggal 12 Oktober sudah mencapai 13,425 persen, yang sebelumnya  baru 12,4 persen. 

"Saat ini, stok vaksin yang tersedia tinggal 25.000 vial. Direncanakan dalam waktu dua minggu, kita akan dapat menghabiskannya," katanya.

Menurut dia, diperkirakan melihat perkembangan yang ada, stok vaksin yang tersedia masih ada sekitar 25.000 vaksin, dan insya Allah akan bisa dihabiskan dalam dua minggu. Tentunya dengan bantuan dan kerjasama seluruh pihak baik dari Kepolisian, TNI, camat, guru-guru, walinagari, Forkopimca, Babinsa, babinkhantimas, Puskesmas dan seluruh pihak yang ikut terlibat. 

Dalam peninjauan ke SMA 1 Ulakan Tapakih tersebut, Sekretaris Daerah Rudy didampingi Wakapolres Padang Pariaman Kompol Alfias Marzuki, Danramil 07/Pauh Kambar Kapten Inf. Agus Lesmono, Camat Ulakan Tapakih Emri Nurman, Kapolsek Nan Sabaris Iptu. Zulkarnaini, Sekretaris Dinkes Syaiful Bahri, Plt. Kabag Prokopim Riki Zakaria, Kepala Puskesmas Ulakan Wiwiek Else Loraina, Kepala SMA 1 Ulakan Tapakis Afniati, Walinagari Manggopoh Palak Gadang Ulakan Syofyan dan Walinagari Sungai Gimba Ulakan Irman Tiardi, serta para Kasi dan Kasubag kecamatan.

Camat Ulakan Tapakih Emri Nurman mengatakan, sasaran gebyar vaksin adalah pelajar usia 12 - 18 tahun, masyarakat setempat dan ASN di lingkungan Pemerintah Kecamatan Ulakan Tapakih. Jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 131 orang dan yang lolos screening sebanyak 126 orang.

"Jadwal gebyar vaksinasi selanjutnya pada tanggal 13 Oktober di MAS Persada, Korong Kampuang Koto, Nagari Ulakan, 14 Oktober di MTsN 5 Padang Pariaman di Rawang, Nagari Tapakih, 18 Oktober  di SMP 1 Ulakan Tapakih di Korong Padang Pauah, Nagari Ulakan dan yang terakhir 21 Oktober di SMP 2 Ulakan Tapakih," jelas Emri Nurman.

"Berkaitan dengan belum berakhirnya pandemi ini, ada empat tujuan dari vaksinasi covid-19. Pertama, mengurangi penularan covid-19. Kedua, menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat covid-19. Ketiga, mencapai herd immunity. Dan yang terakhir, melindungi masyarakat agar tetap produktif," tutup Emri. (as)

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Hollywood Movies